Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi mengundang mereka untuk sarapan pagi bersama di pringgitan Pendopo Dipokusumo

Kisah Haru Pasien Purbalingga yang Sembuh Covid-19, Khatam 30 Juz Saat Diisolasi

Ada banyak hal yang bisa dilakukan pasien COVID-19 selama menjalani proses isolasi. Hal ini dikarenakan mereka tidak bisa membiarkan diri larut dalam ketakutan, kesedihan, dan kegalauan karena bisa membuat sistem kekebalan tubuh menurun.

Salah satu cara untuk menghilangkan kegalauan itu dilakukan seorang pasien COVID-19 asal Purbalingga, Agus Hariyanto. Selama menjalani perawatan di ruang isolasi di RSUD Banyumas, Agus mengaku merindukan rumah. Oleh karena itu ia tak mau terus larut dalam kegalauan. Dia akhirnya memilih untuk membaca Al-Quran sampai khatam 30 juz. Berikut selengkapnya.

Pulang dari Jakarta

Pada pertengahan Maret 2020 lalu, Agus sempat pergi ke Jakarta untuk menjenguk istrinya yang sedang kuliah. Sepulangnya dari Jakarta, dia merasa tidak enak badan. Sepulangnya ke Purbalingga, Agus kemudian langsung berobat ke RS Harapan Ibu. Hari itu juga, Agus dinyatakan sebagai pasien dalam pengawasan.

Saat itu pula Agus langsung dirujuk ke RSUD Banyumas. Selama kurang lebih 10 hari diisolasi di RSUD Banyumas, kondisi pasien membaik. Ia lalu dipulangkan pada Hari Jumat (20/3) walaupun waktu itu hasil uji SWAB belum keluar. Pertimbangannya, pasien sudah dalam kondisi sehat.

Hasil Uji Swab Positif

Lima hari kemudian, hasil uji SWAB keluar. Dari sana Agus dinyatakan positif terkena COVID-19. Pada akhirnya ia harus menjalani isolasi di rumah sakit lagi. Saat menjalani masa-masa isolasi itu, Agus mengaku sangat merindukan rumah.

“Karena kalau sampai masuk ruang isolasi, satu-satunya hal yang paling dirindukan adalah rumah,” ujar Agus dilansir Liputan6.com.

Mengkhatamkan 30 Juz Selama Isolasi

Agus memanfaatkan waktu di ruang isolasi untuk membaca Al-Quran. Setelah masa isolasi selesai, Agus telah mengkhatamkan 30 juz.

“Saya gunakan waktu di ruang isolasi untuk membaca Al-Quran. Ini adalah salah satu hal positif yang saya manfaatkan selama menjadi pasien Corona,” ujar Agus dilansir Liputan6.com.

Ikuti Anjuran Pemerintah

Agus berpesan kepada masyarakat untuk mengikuti anjuran pemerintah selama pandemi virus Corona masih berlangsung. Anjuran pemerintah itu diantara selalu menjaga jarak dengan orang lain, hindari kerumunan, dan rajin cuci tangan dengan sabuh.

“Perlu dipedomani juga untuk menjaga jarak, rajin mencuci tangan dengan menggunakan sabun, dan tetap tinggal di rumah bila tidak ada kepentingan yang mendesak,” ujar Agus dilansir Liputan6.com.

Sambutan dari Bupati Purbalingga

Selain Agus, ada lagi seorang remaja bernama Hartini (15) yang juga baru sembuh dari COVID-19 setelah menjalani perawatan di RSU Panti Nugroho selama 23 hari. Atas kesembuhan mereka, Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi mengundang mereka untuk sarapan pagi bersama di pringgitan Pendopo Dipokusumo. Selain mereka berdua ada pula Wartiyah, warga Desa Begadas, Pengadegan, yang juga baru sembuh dari COVID-19.

“Saya bersyukur dan berbahagia mendapat laporan ada tiga pasien positif berhasil sembuh. Mudah-mudahan pasien positif lainnya sembuh juga,” ujar Dyah dilansir Liputan6.com.[shr, merdeka.com, 21-4-2020]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *